Perubahan Peran dan Model Bisnis VEVO
Kembali lagi bersama Referensi Records dan kali ini akan membahas tentang Platform VEVO. Betul, VEVO memang tidak lagi sepopuler dulu. Seiring berjalannya waktu, peran dan model bisnis VEVO telah bergeser secara signifikan. Jika dulu logo VEVO menjadi penanda video musik resmi yang dominan, kini posisinya sudah tak lagi sekuat itu.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa "nasib" VEVO perlahan menghilang dari pandangan publik:
1. Perubahan Fokus Bisnis
Sejak 2018, VEVO telah menutup situs web dan aplikasi mandirinya. Langkah ini diambil karena VEVO menyadari persaingan yang tidak mungkin dimenangkan melawan YouTube. Mereka akhirnya mengubah fokus dari platform yang berdiri sendiri menjadi mitra distribusi konten.
Saat ini, VEVO lebih berperan di balik layar. Mereka bekerja sama dengan label rekaman dan artis untuk mendistribusikan video musik ke berbagai platform, termasuk YouTube, Apple TV, dan layanan streaming lainnya. Mereka bertanggung jawab memastikan video resmi, memiliki kualitas tinggi, dan mengelola hak cipta serta monetisasinya.
2. Dominasi YouTube
YouTube menjadi platform utama bagi para artis dan penonton. Para musisi menyadari bahwa mereka bisa mengelola kanal mereka sendiri dan berinteraksi langsung dengan penggemar tanpa harus melalui pihak ketiga.
Selain itu, algoritma YouTube lebih mengutamakan engagement yang dihasilkan dari konten, baik itu video klip resmi, video lirik, atau bahkan video pendek buatan penggemar. Ini membuat ekosistem VEVO yang menekankan pada "kualitas resmi" dan eksklusivitas menjadi kurang relevan.
3. Munculnya Layanan Streaming Audio
Pertumbuhan layanan streaming audio seperti Spotify, Apple Music, dan lain-lain juga turut memengaruhi. Banyak orang lebih memilih untuk mendengarkan musik daripada menonton video klip, terutama saat beraktivitas. Model bisnis VEVO yang sangat bergantung pada konsumsi video musik pun ikut tergerus.
Apakah VEVO benar-benar hilang?
Tidak, VEVO tidak benar-benar menghilang. Mereka tetap menjadi pemain penting di industri musik digital, tapi perannya sudah tidak lagi terlihat di permukaan.
Meskipun logo VEVO mungkin sudah jarang terlihat, perusahaan ini tetap berfungsi sebagai jaringan video musik yang mendistribusikan konten. Mereka membantu artis dan label memastikan karya mereka menjangkau audiens yang luas dan menghasilkan pendapatan dari iklan secara adil.
Secara singkat, VEVO telah beradaptasi dari "platform yang kita kunjungi" menjadi "layanan di belakang layar yang memfasilitasi".


Posting Komentar untuk "Perubahan Peran dan Model Bisnis VEVO"
Posting Komentar